JAKARTA, Mediakarya – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menegaskan memiliki bukti kuat terkait penerimaan “fee” sekitar Rp2,1 miliar oleh tersangka Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono (BS) atas berbagai pekerjaan proyek infrastruktur.
“Kami tegaskan bahwa KPK telah memiliki bukti yang kuat menurut hukum terkait dugaan tindak pidana korupsi dimaksud sehingga perkara ini naik ke tahap penyidikan,” kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu.
Hal tersebut sebagai respons atas bantahan tersangka Budhi soal penerimaan “fee” sekitar Rp2,1 miliar tersebut.
KPK pada Jumat (3/9) telah menetapkan Budhi bersama Kedy Afandi (KA) dari pihak swasta sebagai tersangka kasus dugaan korupsi terkait pengadaan barang dan jasa di Pemkab Banjarnegara, Jawa Tengah, Tahun 2017-2018.